Di dapur di seluruh dunia, berbagai macam bumbu dapur dapat ditemukan, di antaranya kecap asin, kecap asin hitam, dan saus tiram. Ketiga bumbu dapur ini sekilas tampak serupa, jadi bagaimana cara membedakannya? Berikut ini, kami akan menjelaskan cara membedakan ketiga bumbu dapur umum ini.
Kecap hitam: Warnanya mendekati hitam, rasanya lebih ringan dari kecap putih.kecap, dan memiliki sedikit rasa manis. Sering digunakan untuk mewarnai dan meningkatkan aroma makanan. Terbuat dari kecap asin, dengan tambahan garam dan karamel, dan setelah dua hingga tiga bulan pengeringan, warnanya dapat diperoleh dengan sedimentasi dan penyaringan, sehingga warnanya akan lebih pekat, dengan kilau kecokelatan. Jika Anda mencicipi kecap asin hitam saja, Anda akan merasakan kesegaran dan sedikit rasa manis. Secara umum, kecap asin hitam digunakan untuk mewarnai. Kecap asin muda: warnanya lebih terang, cokelat kemerahan, dan rasanya asin. Terutama digunakan untuk bumbu dan cocok untuk hidangan dingin atau hidangan tumis.
Lampukecap: Cocok untuk memasak umum dan dapat meningkatkan rasa dan warna masakan. Kecap yang diekstrak pertama disebut "minyak kepala", yang memiliki warna paling terang dan rasa paling segar. Dalam kecap, semakin tinggi proporsi minyak dalam ekstrak pertama, semakin tinggi pula mutunya.


Saus Tiram: Bahan utama terbuat dari tiram yang direbus dan terutama digunakan untuk meningkatkan kesegaran hidangan, biasanya ditambahkan sebelum disajikan. Saus tiram berbeda darikecapdan kecap asin. Ini bukan bumbu untuk kecap asin, melainkan bumbu yang terbuat dari tiram. Meskipun disebut saus tiram, sebenarnya ini bukan minyak; melainkan kaldu kental yang dituangkan di atas tiram yang sudah dimasak. Akibatnya, kita juga melihat banyak saus tiram. Secara umum, saus tiram digunakan untuk menambah rasa, karena rasa makanan laut dapat menambah banyak warna pada hidangan. Namun, saus tiram mudah rusak setelah dibuka, jadi harus disimpan di lemari es setelah dibuka.
Kecap asin, kecap asin hitam, dan saus tiram berbeda dalam hal penggunaan, warna, dan proses produksinya.
①Penggunaan
Kecap asin ringan: Terutama digunakan sebagai bumbu, cocok untuk menumis, hidangan dingin, dan saus cocol.kecapmemiliki warna lebih terang dan rasa gurih, meningkatkan kesegaran hidangan.
Kecap asin hitam: Terutama digunakan untuk menambah warna dan kilau, cocok untuk hidangan rebus, semur, dan resep lain yang membutuhkan tampilan lebih gelap. Kecap asin hitam memiliki warna yang lebih pekat, sehingga hidangan tampak lebih hidup dan berkilau.
Saus tiram: Digunakan untuk meningkatkan rasa, cocok untuk menumis, merebus, dan mencampur hidangan. Saus tiram memiliki rasa yang kaya dan gurih yang secara signifikan meningkatkan rasa hidangan, tetapi tidak ideal untuk hidangan pedas atau acar.

②Warna
LampuKecap: Warnanya lebih terang, coklat kemerahan, bening dan transparan.
Kecap Asin Hitam: Warnanya lebih gelap, merah kecokelatan tua atau kecokelatan.
Saus Tiram: Warnanya lebih gelap, kental dan seperti saus.
③Proses Produksi
Kecap Asin Ringan: Terbuat dari kacang kedelai, gandum, dll., diekstraksi setelah fermentasi alami.
Kecap Asin Hitam: Diproduksi dengan cara pengeringan di bawah sinar matahari dan penyaringan sedimen berdasarkan cahayakecap, dengan waktu produksi yang lebih lama.
Saus Tiram: Dibuat dengan merebus tiram, mengekstrak sarinya, memusatkannya, dan memurnikannya dengan bahan tambahan.
Itulah cara membedakan kecap asin, kecap asin hitam, dan saus tiram. Saya yakin setelah membaca artikel ini, Anda dapat lebih membedakan ketiga bumbu ini, sehingga dapat membantu Anda memasak hidangan yang lebih lezat.
Kontak
Arkera Inc.
WhatsApp: +86 136 8369 2063
Situs web:https://www.cnbreading.com/
Waktu posting: 06-Mei-2025